 | |
| www.avairastation.blogspot.om |
Download Disini
CERITA CINTA
Pada waktu itu, tepatnya tanggal 24 Oktober 2012 adalah dimana aku mengenal sosok wanita bernama ayu. kebetulan , dia satu sekolah bersamaku yaitu di SMK BHAKTI JAKARTA. dia mengambil jurusan Administrasi Perkantoran, sedangkan aku jurusan di Teknik Otomotif Kendaraan Ringan. saat itu, aku melihat sosok ayu adalah sebuah sosok wanita yang mungkin bisa membuat aku lebih terinspirasi karna sikap dan juga tutur katanya yang baik. bahkan aku percaya, jika suatu saat nanti aku bisa menjadi bagian dari
hidupnya, mungkin dia adalah suatu hal terindah yang tuhan kasih buat aku. :)
hidupnya, mungkin dia adalah suatu hal terindah yang tuhan kasih buat aku. :)
Seiring berjalannya waktu, aku mencoba untuk bisa lebih dekat dengannya. banyak hal yang aku lakukan agar aku bisa dekat dengannya, mungkin jika aku ceritakan satu persatu , bisa tidak terbatas jumlahnya, hhehehehe.. :D karna memang pada saat itu, aku telah di butakan oleh cinta yang dia berikan.
Setelah banyak proses ataupun momen yang memang menjadikanku lebih dari sebelumnya akhirnya terciptalah sebuah lagu yang berjudul Perasaanmu Dan Perasaanku. karna memang waktu yang aku jalani bersama ayu memang terbilang cukup lama, dan aku merasa , sudah saatnya aku bisa menjaga dan juga mengarahkan yang terbaik buatnya. maka dari itu, aku mencoba untuk membicarakan hubungan ini, walaupun sebenarnya aku tahu, ini semua hanyalah sebatas teman dekat yang mungkin mampu membuat dia menjadi lebih baik dari yang dia perkirakan setelah aku rasa sudah menemukan waktu yang tepat, akhirnya aku coba untuk bertemu di sebuah taman di daerah jakarta timur, nama tamannya adalah Taman Amir Hamzah, kenapa aku berusaha bertemu di taman tersebut, ? karna memang dia pernah cerita ke aku, bahwa setiap dia sedang ada masalah tentang dirinya, dia asti selalu pergi ke taman itu untuk bisa menenangkan perasaannya, karna dia tahu di taman itu lah banyak sekali momen ataupun suasana yang mungkin bisa menjadikan dia lebih kuat, atau bahkan lebih percaya diri dalam setiap masalah yang dia hadapi.
Tepat pukul 13:10 wib, aku coba kabari dia lewat sms, karna aku akan datang ke taman tesebut tepat pukul 15:00 wib, dan aku akan pergi meninggalkan taman tersebut tepat pukul 16:00 wib, dengan harapan dia isa datang menemuiku. karna memang pada saat itu, aku ingin memberikan sesuatu untuk dia ( Sebuah Gitar Mini ). aku tidak memaksa dia untuk bisa datang atau tidak, yang jelas, aku hanya ingin bertemu dengan dia, karna mungkin aku tahu, pemberianku ini bisa jadi yang terakhir buat aku dan juga dia. setelah beberapa jam aku menunggu, dia membalas sms ku, bahwa dia akan datang ke taman itu, walaupun sebenarnya aku tahu, dia takkan mungkin datang.
Dengan harapan yang tak pasti, ku coba untuk menunggu dan akhirnya, datanglah dia menggunakan sepeda motor, kemudian aku menghampirinya, dan aku berkata, " w kira u gak bakal dateng, ternyata salah perkiraan w. " kemudian dia menjawab " nggak mungkin lah w nggak gateng, ini aja w bela-belain buat naek ojek keini, karna w abis ada kegiatan, takut u nya udah pulang. " selepas aku menghampiri dia, aku ajak dia ke tempat dimana aku biasa duduk bersama dia, yaitu di bawah sebuah pohon rindang, di tambah hembusan angin yang membuatku semakin nyaman bersamanya, setelah beberapa saataku melakukan pembicaraan aku bertanya kepada dia, "yu, setelah w tau, w udah terlalu nyaman banget sama u, walaupun sebenarnya w gak tau, gimana perasaan u ke w, yang jelas, w berharap, perasaan u ke w sama dengan apa yang w rasain. karna w rasa, karna kehadiran u, hidup w semakin berharga, apapun perasaan u ke w, yang jelas u tau, kalo w sayang dan juga cinta sama u, dan jika memang perasaan u sama seperti yang w rasain, tolong terima gitar ini dari tangan w, dan jika perasaan u beda dari yang w rasain, u boleh ambil gantungan boneka ini dari tangan w ( dari sang mantan ) ".
Dengan mata berbinar binar, akhirnya dia menjawab pertanyaan w ini, " jepii, bukannya w nggak bisa jawab, tapi w mau, kita berteman seperti ini aja, keadaan ini udah ngebuat w jadi nyaman, nyaman banget,, T.T " sekian lama aku terpaku cukup lama dengan dia, karna memang aku tahu, ketika dia menjawab pertanyaanku, mata dia perlahan demi perlahan berlinang air matanya, sebenarnya aku tidak ingin melihat dia sedih seperti itu, karna mungkin keadaan yang membuat suasana semakin tidak baik :( . Sesaat dia menjawab, perlahan air hujan mulai turun membasahi seluruh taman, termasuk aku dan juga dia. Sampai sesaat ketika hujan semakin deras, air mata yang mengalir pun semakin tak terbatas, sampai sampai aku pun ikut meneteskan air mata karna melihat tangisannya yang tak bisa ku mengerti.
Ketika kondisi semakin tidak baik, aku coba mengerti tentang perasaan dia, dan aku berkata " Terima kasih, atas warna yang pernah kau lukis dalam hidupku ". kemudian akhirnya aku berikan gitar yang aku pegang dan juga gantungan boneka tersebut, keduanya aku berikan untuknya, dan aku berpesan, tolong jaga gitar ini sebaik mungkin, karna dari gitar ini, banyak inspirasi yang aku temukan dari dalam dirimu. Kemudian. dia menyuruhku untuk meninggalkan taman ini, karna jika aku tak pergi, dia pun takkan pergi dari tempat ini, karna aku nggak mau melihat dia jatuh sakit karna hujan yang tak kunjung reda, akhirnya aku pelahan meninggalkan dia dari taman itu, walaupun sebenarnya, aku ingin terus bersamanya, apapun keadaannya.
Setelah ku hampiri motor aku yang terparkir di samping taman tersebut, ku coba untuk meninggalkan taman itu, tapi na'as, motor aku tiba tiba tidak bisa menyala karna sudah terendam banjir yang sedikit merendam mesin motorku tersebut, waktu pun semakin malam, aku bingung tidak karuan memikirkan masalah tersebut dan juga keadaanku pada waktu itu. Karna motorku tak kunjung hidup, aku coba menelepon temen ayu namanya erti, aku mencoba untuk meminjam uang darinya sebesar 50.000 karna pada saat itu uang di dompetku tersisa 40.000, dan aku rasa akan kurang jika nanti aku bawa pergi ke bengkel. Akhirnya aku sms ke dia, aku nggak jadi pinjam uangnya, dan aku cuma berharap, aku bisa mendapat tempat untuk beristirahat di kediamanya, karna ku rasa waktu yang semakin malam, dan motorku yang tak kunjung hidup.
Setelah tidak ada respon dari dia, aku coba untuk mendorong motorku ini sambil mencari cari bengkel yang mungkin masih buka paada waktu itu, walaupun sebenarnya aku terpaksa harus menggadaikan handphone ku ini jika memang harga servicenya lebih dari uang yang aku punya.
Hujan, banjir, dingin, suasana yang semakin malam, aku coba untuk menempuh jalan demi jalan akhirnya, ku temukan sebuah bengkel kecil, aku lupa nama bengkelnya apa. Sambil berfikir tentang berapa harga yang harus ku bayar nantinya, aku putuskan untuk menggadaikan handphone ku ini, jika memang nanti uang yang aku punya kurang. syukur alhamdulillah, servicenya hanya sebesar 30.000, perasaanku pun semakin tenang.
Sesaat menunggu motorku di service, aku terima sms balasan dari temen ayu, yaitu erti, dia menanyakan kondisi aku saat ini sedang dimana ? karna aku rasa dia ingin membantu, aku sebutkanlah lokasi service aku pada saat itu. setelah sesaat aku menunggu, datanglah erti dan juga teman temannya menggunakan 2 buah sepeda motor, dengan 2 orang laki laki, kemudian laki laki tersebut menghampiriku dan langsung ingin memukulku, alhasil ada erti yang memisahkanku, walaupun sebenarnya dia juga tidak membelaku. karna menurut dia, aku telah membuat ayu menangis dan juga pingsan.
Akhirnya terjadi perdebatan di bengkel tersebut yang membuat seluruh isi bengkel menjadi panik, aku cuma berfikir pada saat itu, aku harus bisa tahan emosi, apalagi sampai terpancing melawan, karna ini adalah daerah merekam dan jika aku melawan, akan berbeda keadaannya untukku. aku pun tidak ingin ambil pusing, semua perkataan yang mereka lontarkan kepadaku, aku hanya terdiam dan membisu melihat semua perkataan kotor yang mereka berikan kepadaku. setelah terjadi perdebatan yang cukup lama, akhirnya erti dan juga teman temannya pergi meninggalkanku, dan erti berkata " Mulai sekarang, lo jauhin kk gue, kalo lo nggak mau terjadi apa apa sama lo " . Dan sejak kejadian itu, aku mulai menjauhi dia, sampai dengan saat ini. :(
Dengan mata berbinar binar, akhirnya dia menjawab pertanyaan w ini, " jepii, bukannya w nggak bisa jawab, tapi w mau, kita berteman seperti ini aja, keadaan ini udah ngebuat w jadi nyaman, nyaman banget,, T.T " sekian lama aku terpaku cukup lama dengan dia, karna memang aku tahu, ketika dia menjawab pertanyaanku, mata dia perlahan demi perlahan berlinang air matanya, sebenarnya aku tidak ingin melihat dia sedih seperti itu, karna mungkin keadaan yang membuat suasana semakin tidak baik :( . Sesaat dia menjawab, perlahan air hujan mulai turun membasahi seluruh taman, termasuk aku dan juga dia. Sampai sesaat ketika hujan semakin deras, air mata yang mengalir pun semakin tak terbatas, sampai sampai aku pun ikut meneteskan air mata karna melihat tangisannya yang tak bisa ku mengerti.
Ketika kondisi semakin tidak baik, aku coba mengerti tentang perasaan dia, dan aku berkata " Terima kasih, atas warna yang pernah kau lukis dalam hidupku ". kemudian akhirnya aku berikan gitar yang aku pegang dan juga gantungan boneka tersebut, keduanya aku berikan untuknya, dan aku berpesan, tolong jaga gitar ini sebaik mungkin, karna dari gitar ini, banyak inspirasi yang aku temukan dari dalam dirimu. Kemudian. dia menyuruhku untuk meninggalkan taman ini, karna jika aku tak pergi, dia pun takkan pergi dari tempat ini, karna aku nggak mau melihat dia jatuh sakit karna hujan yang tak kunjung reda, akhirnya aku pelahan meninggalkan dia dari taman itu, walaupun sebenarnya, aku ingin terus bersamanya, apapun keadaannya.
Setelah ku hampiri motor aku yang terparkir di samping taman tersebut, ku coba untuk meninggalkan taman itu, tapi na'as, motor aku tiba tiba tidak bisa menyala karna sudah terendam banjir yang sedikit merendam mesin motorku tersebut, waktu pun semakin malam, aku bingung tidak karuan memikirkan masalah tersebut dan juga keadaanku pada waktu itu. Karna motorku tak kunjung hidup, aku coba menelepon temen ayu namanya erti, aku mencoba untuk meminjam uang darinya sebesar 50.000 karna pada saat itu uang di dompetku tersisa 40.000, dan aku rasa akan kurang jika nanti aku bawa pergi ke bengkel. Akhirnya aku sms ke dia, aku nggak jadi pinjam uangnya, dan aku cuma berharap, aku bisa mendapat tempat untuk beristirahat di kediamanya, karna ku rasa waktu yang semakin malam, dan motorku yang tak kunjung hidup.
Setelah tidak ada respon dari dia, aku coba untuk mendorong motorku ini sambil mencari cari bengkel yang mungkin masih buka paada waktu itu, walaupun sebenarnya aku terpaksa harus menggadaikan handphone ku ini jika memang harga servicenya lebih dari uang yang aku punya.
Hujan, banjir, dingin, suasana yang semakin malam, aku coba untuk menempuh jalan demi jalan akhirnya, ku temukan sebuah bengkel kecil, aku lupa nama bengkelnya apa. Sambil berfikir tentang berapa harga yang harus ku bayar nantinya, aku putuskan untuk menggadaikan handphone ku ini, jika memang nanti uang yang aku punya kurang. syukur alhamdulillah, servicenya hanya sebesar 30.000, perasaanku pun semakin tenang.
Sesaat menunggu motorku di service, aku terima sms balasan dari temen ayu, yaitu erti, dia menanyakan kondisi aku saat ini sedang dimana ? karna aku rasa dia ingin membantu, aku sebutkanlah lokasi service aku pada saat itu. setelah sesaat aku menunggu, datanglah erti dan juga teman temannya menggunakan 2 buah sepeda motor, dengan 2 orang laki laki, kemudian laki laki tersebut menghampiriku dan langsung ingin memukulku, alhasil ada erti yang memisahkanku, walaupun sebenarnya dia juga tidak membelaku. karna menurut dia, aku telah membuat ayu menangis dan juga pingsan.
Akhirnya terjadi perdebatan di bengkel tersebut yang membuat seluruh isi bengkel menjadi panik, aku cuma berfikir pada saat itu, aku harus bisa tahan emosi, apalagi sampai terpancing melawan, karna ini adalah daerah merekam dan jika aku melawan, akan berbeda keadaannya untukku. aku pun tidak ingin ambil pusing, semua perkataan yang mereka lontarkan kepadaku, aku hanya terdiam dan membisu melihat semua perkataan kotor yang mereka berikan kepadaku. setelah terjadi perdebatan yang cukup lama, akhirnya erti dan juga teman temannya pergi meninggalkanku, dan erti berkata " Mulai sekarang, lo jauhin kk gue, kalo lo nggak mau terjadi apa apa sama lo " . Dan sejak kejadian itu, aku mulai menjauhi dia, sampai dengan saat ini. :(
Posting Komentar